Dekorasi Interior – Membuat suasana nyaman di hunian Anda tentu bukan pekerjaan mudah. Ada banyak faktor yang bisa membuat tempat tinggal Anda jadi tempat favorit seluruh keluarga, dan dekorasi interior adalah salah satunya.
Tips Dekorasi Interior
Nah, untuk memudahkan Anda menata rumah menjadi tempat tinggal idaman, berikut adalah 10 tips memilih dekorasi interior yang paling cocok untuk rumahmu.
1. Cari inspirasi dekorasi interior dari internet atau majalah
Belum tahu apa desain interior seperti apa yang Anda inginkan? Coba cari inspirasinya lewat majalah-majalah dekor atau internet. Anda bisa mencari di situs khusus desain seperti Houzz, atau social media seperti Pinterest.
Pastikan Anda memiliki banyak referensi. Semakin banyak ide yang Anda kumpulkan, nanti kecenderungan selera Anda akan terbentuk dengan sendirinya. Bila perlu, kumpulan gambar-gambar ide desain tersebut dikumpulkan dalam 1 folder khusus, agar memudahkan Anda untuk melihat-lihat kembali dan menentukan mana ide yang paling ingin Anda terapkan di ruangan atau rumah Anda. Ide-ide ruangan tersebut juga termasuk berbagai nuansa warna yang ingin Anda aplikasikan pada ruangan yang akan didesain.
2. Pilih tema dekorasi yang diinginkan
Setelah mengumpulkan berbagai ide dari desain interior yang ada, barulah Anda bisa menyortir untuk menentukan tema apa yang Anda inginkan. Misalnya Anda ingin menata kamar tidur menjadi lebih nyaman. Coba pikirkan apakah Anda lebih suka tidur di kamar bergaya victorian, tropical, minimalis, atau rustic? Semua gaya tersebut memiliki nuansa khasnya masing-masing. Oleh karena itu, pilih yang paling sesuai dengan kepribadian dan aktivitas yang biasa Anda lakukan. Misalnya, bila Anda termasuk orang yang tak suka pernak-pernik ramai, maka tema minimalis tentu lebih pas dibandingkan dengan tema victorian atau tropical yang cenderung lebih ramai.
3. Sesuaikan tema dengan ukuran ruangan
Satu hal penting yang harus Anda perhatikan adalah menyesuaikan tema dengan ukuran ruangan. Misalnya, Anda memiliki kamar tidur dengan ukuran kecil, tentu lebih sesuai jika Anda menerapkan tema minimalis atau rustic dibanding victorian. Sebaliknya, bila ruangan yang akan Anda tata berukuran cukup besar, maka Anda akan lebih leluasa untuk menerapkan gaya desain interior apapun ke dalamnya.nUkuran ruangan juga sangat berpengaruh pada furniture yang akan Anda gunakan. Sofa besar seperti contoh di atas misalnya, tidak akan cocok ditaruh di ruang keluarga yang sempit karena akan membuat ruangan tampak sesak dan mobilitas penghuni rumah terganggu.
4. Survey harga furnitur yang sesuai dengan tema ruangan
Menata interior ruangan berarti Anda juga harus siap-siap hunting furniture yang cocok dengan tema yang Anda pilih. Di zaman serba canggih seperti sekarang ini, Anda tak perlu lagi repot-repot berkeliling dari toko furniture yang satu ke toko lainnya. Cukup buka browser internet dan cari furniture pilihan Anda hanya dalam hitungan detik saja.nKelebihan metode ini adalah Anda bisa sangat menghemat waktu, tenaga, dan biaya. Ditambah lagi Anda bisa melakukan survey ribuan furniture dalam waktu singkat.
5. Jangan takut bereksperimen tentang dekorasi interior
Salah satu keasyikan menata ruang adalah kita bisa bereksperimen sesuka hati. Jangan takut untuk memilih warna-warna yang tak biasa. Bosan dengan cat tembok berwarna putih? Kenapa tidak pilih warna biru gelap atau merah saja? Pasti Anda akan mendapatkan atmosfir yang berbeda dari ruangan pada umumnya. Atau, bila memilih cat tembok dirasa terlalu beresiko, Anda bisa memilih karpet atau sofa dengan motif-motif unik serta warna yang berani. Menaruh lukisan besar sebagai “design statement” di ruangan Anda juga bisa jadi pilihan.
Intinya, jangan takut untuk bereksperimen dengan sesuatu yang baru. Bila di kemudian hari Anda ternyata tak begitu menikmatinya, toh Anda selalu bisa mengubah desain itu kapan saja, ya kan?
6. Masukkan sentuhan pribadi pada dekorasi interior
Agar suasana di ruangan Anda tambah nyaman, berikan sentuhan pribadi pada desain interiornya. Anda bisa menaruh lukisan kesayangan, foto-foto keluarga, atau hasil kerajinan tangan yang Anda buat. Dalam menata dekorasi interior rumah, intinya adalah buat ruangan tidak terkesan kaku atau terlalu formal dengan hanya menaruh furnitur dan benda-benda standar saja. Berikan sentuhan agar kepribadian Anda “muncul” di ruangan tersebut. Hal ini terutama berlaku bila Anda memiliki ruangan bergaya minimalis agar ruangan tak berkesan dingin dan kaku.
7. Tak semua furnitur yang digunakan harus mahal
Menata ruangan agar terasa nyaman dan indah dipandang tak berarti Anda harus mengeluarkan banyak uang, lho. Memang ada beberapa furniture yang harganya cukup mahal karena kualitasnya bagus, contohnya sofa. Tetapi untuk aksesori perabotan lain yang sifatnya sebagai hiasan tak perlu lho sampai menguras kantong Anda. Cobalah untuk hunting barang-barang vintage di toko barang antik. Hanya dengan mengeluarkan biaya sedikit saja, biasanya Anda sudah dapat memiliki hiasan rumah yang indah dan tak pasaran. Atau bagi Anda yang hobi membuat kerajinan tangan, Anda bisa menaruh hasil kerajinan Anda untuk menghias rumah.
8. Pilih cat tembok atau wallpaper?
Baik cat tembok maupun wallpaper sama-sama memiliki keunggulan dan kelemahannya masing-masing. Cat tembok harganya lebih murah, tahan lama, mudah diaplikasikan gampang kotor dan sulit dibersihkan. Sedangkan wallpaper harganya lebih mahal dan memasangnya harus menggunakan lem khusus, tetapi mudah dibersihkan bila terkena kotoran dan memiliki corak beragam yang bisa Anda pilih. Oleh karena itu, saat akan menentukan apakah Anda lebih memilih menggunakan cat tembok atau wallpaper, pertimbangkan faktor-faktor tadi sebelum mengambil keputusan ya!
9. Mix match furniture lama dan baru untuk memperkaya dekorasi interior
Bila Anda memiliki perabot kesayangan seperti kap lampu, kursi, atau meja antik, Anda bisa lho memadukannya dengan barang-barang baru di rumah. Metode mix and match seperti ini bisa menghemat sekaligus mempercantik tampilan ruangan Anda. Atau, bila Anda memiliki sofa yang kualitasnya masih bagus tapi Anda sudah bosan dengan motifnya, yang perlu Anda lakukan tinggal mengganti upholstery-nya saja agar terlihat baru.
10. Beri pencahayaan yang sesuai
Hal terakhir yang tak kalah penting dan tak boleh diabaikan dalam desain interior adalah lighting atau pencahayaan. Dengan lighting yang tepat, Anda bisa mengubah ambience sebuah ruangan dalam hitungan detik. Oleh karena itu, sebelum membeli lampu, tentukan dulu ambience ruangan yang Anda inginkan seperti apa. Misalnya pada ruang makan Anda ingin suasana temaram seperti di cafe, maka jangan pilih lampu berwarna putih terang. Tentukan juga titik-titik pencahayaan dalam satu ruangan. Dengan begitu, cahaya bisa menyebar dengan merata.
Desain interior memang memerlukan trik tersendiri agar hasil penataan ruangan bisa sesuai dengan budget dan keinginan. Nah, semoga dengan penjelasan di atas tentang 10 tips memilih desain interior tadi, Anda bisa mendesain ruangan di rumah tanpa kesulitan lagi ya!
