Rumah minimalis yang nyaman sering menjadi impian bagi banyak orang. Namun, di beberapa daerah, masalah kelembaban bisa menjadi tantangan bagi pemilik rumah. Kelembaban yang tinggi dapat berdampak negatif pada furniture di rumah, terutama jika kamu memiliki interior rumah yang terbuat dari bahan kayu.
Interior rumah yang nyaman dan cantik tentu saja memerlukan perawatan yang cukup ekstra. Kelembaban dapat mempengaruhi kondisi furniture sehingga penting untuk mengetahui cara merawatnya agar tetap tahan lama dan indah.
Untuk mengatasi hal ini, berikut adalah 7 tips perawatan yang akan membantu menjaga keawetan furniture di rumah kamu, terutama jika lingkungan rumah kamu cenderung lembab. Simak di bawah ini!
Ventilasi yang Baik
Pastikan rumahmu memiliki ventilasi yang baik untuk mengurangi kelembaban. Sirkulasi udara yang lancar membantu mencegah kondensasi dan pertumbuhan jamur pada furniture. Buka jendela secara teratur dan pertimbangkan penggunaan alat bantu seperti kipas atau dehumidifier.
Ventilasi yang baik tentu saja dapat memastikan sirkulasi udara yang optimal di dalam ruangan. Udara segar masuk dan udara kotor keluar, mengurangi risiko terpapar polusi dalam ruangan. Dengan ventilasi yang baik, bau tidak sedap, kelembaban berlebih, dan partikel debu dapat dengan mudah diatasi. Oleh karena itu, furniture juga akan dengan mudah terhindar dari hal-hal yang membuatnya cepat rusak.
Pembersihan Rutin
Lakukan pembersihan rutin pada furniture untuk menghindari penumpukan debu dan kelembaban yang dapat merusak permukaan. Pembersihan berkala dengan kain lembut dan pembersih yang sesuai dapat menjaga kebersihan dan kilau furniture di rumah minimalis kamu.
Jika ada noda dari minuman atau makanan, bersihkan segera dengan kain lembut yang telah dibasahi dengan air hangat atau dengan tambahan sedikit sabun. Jangan menggunakan bahan kimia berbahaya atau pembersih yang bersifat korosif, terutama pada material kayu atau kain. Jangan lupa untuk selalu membaca petunjuk perawatan yang disediakan oleh produsen furniture.
Pemilihan Material yang Tepat
Saat memilih furniture untuk rumah minimalis, perhatikan material yang tahan terhadap kelembaban. Pilih bahan seperti kayu yang telah diolah dengan baik atau material lain yang tahan terhadap kondisi lembab.
Beberapa jenis kayu tropis seperti teak, mahoni, dan meranti memiliki ketahanan terhadap kelembaban yang baik. Kayu ini tahan terhadap perubahan bentuk akibat adanya perubahan suhu dan kelembaban.
Gunakan Pelindung Furniture
Pelindung furniture, seperti cover atau alas, dapat membantu melindungi furniture dari kelembaban yang dapat meresap dari lantai. Pastikan pelindung yang kamu pilih sesuai dengan desain interior rumah kamu.
Kamu juga bisa menggunakan lapisan pelindung seperti lilin atau cat tahan air pada furniture kayu. Hal ini akan membantu mengunci kelembapan di dalam kayu dan mencegahnya mengering serta berubah bentuk.
Perhatikan Suhu Ruangan
Kontrol suhu ruangan agar tetap stabil. Perubahan suhu yang ekstrem dapat mempengaruhi keadaan furniture, terutama yang terbuat dari kayu. Hindari penempatan furniture dekat dengan sumber panas yang berlebihan.
Pastikan suhu ruangan berada dalam kisaran yang optimal. Idealnya, suhu ruangan berkisar antara 20°C hingga 23°C. Hindari perubahan suhu yang drastis, karena hal tersebut dapat menyebabkan keretakan pada kayu.
Perhatikan Perawatan Khusus
Jika kamu memiliki furniture custom, seperti yang dipesan melalui jasa custom furniture, perhatikan petunjuk perawatan khusus yang diberikan oleh pembuatnya. Setiap furniture custom mungkin memiliki karakteristik perawatan yang berbeda sesuai dengan bahan dan desainnya.
Kamu bisa bertanya langsung kepada jasa interior desain tentang hal-hal apa saja yang dapat membuat furniture cepat rusak jika ditempatkan di area yang lembab. Selain itu, kamu juga bisa mengkonsultasikan permasalahan kamu dalam merawat furniture-furniture tersebut.
Lakukan Perbaikan Tepat Waktu
Jika ada tanda-tanda kerusakan atau perubahan pada furniture akibat kelembaban, segera lakukan perbaikan. Jangan biarkan masalah berkembang menjadi lebih serius. Pemeliharaan yang tepat waktu dapat mencegah kerusakan lebih lanjut.
Oleh karena itu, memilih jasa desain interior dalam pembuatan furniture menjadi pilihan yang lebih baik daripada membeli furniture secara sembarangan. Sebab, jasa desain interior dapat membantu memberikan masukan terhadap konsumen, mempermudah komunikasi antar vendor, dan sebagainya. Sehingga, sebagai konsumen, kamu tidak perlu ambil pusing saat furniture kamu mulai memiliki tanda-tanda kerusakan.
Jika kamu ingin memiliki furniture yang memiliki kualitas terbaik dan sesuai dengan kondisi rumah kamu, jangan ragu untuk meminta bantuan kepada spesialis di bidangnya, yakni jasa desain interior. Salah satu yang paling direkomendasikan adalah Sarae.id.
Sarae.id telah membantu banyak konsumen dalam menciptakan hunian yang sesuai dengan keinginan mereka. Jasa interior yang satu ini tidak hanya memiliki tim yang mumpuni tapi juga jam terbang yang tinggi. Jadi, tidak perlu ragu. Konsultasikan desain interior kamu sekarang juga!